Salam Satu Aspal, Salam satu Jiwa, Salam Satu Aspal

Ochid Batavia

Networking Engginer Professional Web Developer Teknical Support

Wikileaks

  • by
Wikileaks sedang hot2nya dibahas oleh media seluruh dunia. Tapi saya tidak akan bahas terlalu banyak tentang Wikileaks. Saya lebih fokus kepada dampak dan akibat dari kontroversi ini. Saat ini kita hanya bisa menduga – duga efek dahsyat dari situs whistle blower itu. Apapun motivasi Julian Paul Assange dibalik pendirian Wikileaks, yang jelas sudah memberikan shock therapy kepada negara2 yang informasi rahasianya muncul di Wikileaks. Akibatnya…?? Hahaha…, sama dengan whistle blower Indonesia. Hanya saja dengan skala yang lebih besar (dunia).

Sejarah Singkat Wikileaks

Wikileaks.org didirikan pada tahun 2006 oleh Julian Paul Assange yang notabenenya adalah seorang aktivis internet dan seorang jurnalis Australia. Julian terpanggil untuk memberikan informasi kepada public tentang ketidakadilan, kesewenang-wenangan, korupsi dan penindasan yang selama ini ditutup-tutupi oleh para penguasa di dunia ini. Motivasinya adalah meningkatkan transparansi di dunia dan mengungkapkan keberanan yang nyata.

Wikileaks berdiri independen tanpa rasa takut namun didukung oleh banyak pihak. Dengan struktur keanggotaan global yang memiliki dedikasi tinggi terhadap pers bebas. Bahkan pada Juni 2009 Wikileaks memiliki 1200 orang relawan dengan 9 orang penasehat termasuk di dalamnya Julian. Mereka mengumpulkan bukti dan mempublikasikannya ke publik. Mereka mengatakan kebenaran berdasarkan fakta – fakta bukan opini.

Datangnya Bencana…

Kenapa saya bilang bencana? Bukankah itu bagus? Lanjut dulu bacanya agar paham maksud tulisan saya ini. —>> Pada tahun 2010 dunia terguncang oleh bocoran Wikileaks. Sekitar 90 ribu catatan rahasia laporan intelijen Amerika Serikat tentang perang Afganistan dipublikasikan di situs Wikileaks. Kemudian disusul dengan penayangan sebuah video tentara Amerika yang terbang dengan helicopter Apache di atas Bagdad pada 12 Juli 2007 yang memborbardir sekelompok orang di darat. Sekelompok masyarakat sipil kehilangan nyawa termasuk 2 orang anak2 dan 2 orang wartawan Reuters. Sadisnya mereka menembak sambil tertawa.

Masyarakat international tercengang akan informasi itu. Memunculkan banyak opini dan reaksi. Termasuk salah satunya saya dengan menulis artikel ini. Dan mungkin anda termasuk di antaranya.  Reaksi keras bermunculan satu per satu. Mulai dari hosting tempat Wikileaks terdaftar yaitu EveryDNS.net, menutup akun Wikileaks.

Menyusul reaksi dari Visa dan MasterCard yang menutup akun Wikileaks serta Julian dkk. PayPal pun tak ketinggalan untuk urusan pemblokiran ini. Situs pembayaran online tersebut menutup akun Wikileaks dari daftar member mereka. Tapi sekali lagi, keteguhan Wikileaks untuk memberikan informasi transparan kepada public tak tergoyahkan. Julian dkk tidak kehabisan akal dengan menciptakan situs kloningan sebanyak 300 lebih yang bisa diakses dari seluruh dunia. Semua situs tersebut memiliki direct link ke situs Wikileaks.org untuk mengantisipasi serangan hacker. Tekanan demi tekanan bermunculan untuk menangkap Julian dan memberangus Wikileaks.

Analisa Dampak dan Akibatnya

Sekarang kita masuk ke ranah politik dan bisnis. 2 hal inilah yang mempengaruhi semua reaksi yang muncul.

Pada tanggal 07 Desember 2010 Julian ditangkap oleh kepolisian Inggris (London) sebagai tindak lanjut dikeluarkannya surat penangkapan oleh pemerintah Swedia atas tuduhan pemerkosaan. Julian ditahan di penjara menunggu diekstradisi ke Swedia. Sidang ekstradisi akan dilaksakan tanggal 14 Desember 2010. Benarkah tuduhan itu ?? Di bawah ini analisa saya :

    * Orang seperti Julian takkan kesulitan jika dia memang membutuhkan (maaf) pelacur atau wanita sekelas model pun menjadi teman kencannya. Bisa saja itu benar2 terjadi. Tapi terjadi atas sebuah skenario politik untuk menangkap Julian. Well… kita ikuti saja perkembangan sidangnya nanti.
    * Situs2 besar seperti Visa dan MasterCard maupun PayPal menutup akun Wikileaks. Sudah bisa ditebak tentunya. Untuk kasus besar seperti ini hal ini boleh dikatakan lumrah. Jangankan pemilik dan management semua perusahaan di atas, jika saya jadi pemilik salah satu perusahaan tersebut pasti menutup akun Wikileaks serta Julian dkk. Kenapa? Jelas sekali hal ini berdampak besar kepada perusahaan2 tersebut. Lho, kok bisa? Tekanan2 yang datang  akan mengganggu jalannya roda perusahaan. Terutama dari pemerintah Amerika Serikat sebagai negara yang paling banyak dokumennya dibocorkan oleh Wikileaks. Saya pasti tidak mau perusaahaan rugi karena tekanan itu. Operasional yang terganggu membuat customer saya menjauh.
    * Rusia sebagai negara musuh Amerika mendukung penuh Wikileaks. Putin mengatakan bahwa kebebasan pers dan transparansi informasi. Wow… ada apa ini? Mengingat bahwa Rusia adalah salah satu negara terkorup di dunia. Lebih buruk dari Indonesia peringkatnya. Mungkin kita masih ingat tentang kasus pembunuhan seorang jurnalis dan aktivis HAM di apartemennya. Wanita Rusia itu ditemukan tewas di dalam lift akibat tembakan. Hahaha… saya tertawa atas reaksi yang satu ini. Sangat kental sekali azas manfaatnya. Apapun itu, Rusia mendapatkan keuntungan dari fenomena ini.

Wikileaks Indonesia

Pemakai kartu kredit Visa dan MasterCard siap2 mengalami gangguan serangan hacker yang mendukung Wikileaks. Bisa2 masalah besar terjadi karena tagihan membengkak padahal tidak pernah belanja. Begitu juga dengan pengguna PayPal di Indonesia yang didominasi oleh para Internet Marketer atau pebisnis online. Saran saya, segera tarik dana PayPal anda sekarang juga sampai situasi dingin kembali. Untuk antisipasi serangan hacker terhadap PayPal. Sedikit banyak pasti mengganggu tentunya.

Di internal Wikileaks sendiri juga mengalami konflik. Beberapa mantan awak Wikileaks berbeda pendapat dengan Julian tentang mekanisme penerbitan dokumen. Para mantan leaks ini mendirikan situs tandingan yaitu OpenLeaks.org. Bedanya kalau di Wikileaks menerapkan seleksi ketat sedangkan di OpenLeaks lebih longgar dan terorganisir berdasarkan jenis rahasia yang ingin dipublikasikan.

Nah di Indonesia tak ketinggalan juga atas fenomena ini. Ntah itu ikut2an atau karena merasa terpanggil juga seperti Julian, IndoLeaks.org pun mempublikasikan dokumen2 rahasia Indonesia. Baik itu informasi yang masih menjadi polemik maupun yang masih sering muncul di media. Dari saya, two thumbs up buat IndoLeaks. Semoga berkontribusi buat bangsa kita.

Demikian ulasan saya menyikapi fenomena Wikileaks. Mohon di koreksi jika ada yang salah atau ditambahkan jika ada yang kurang.

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna Veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.

Country Of Viewer

free counters

networkedblogs

Popular Posts

Ochid Batavia
+62-812 1250 2007
Jakarta, Indonesia

SEND ME A MESSAGE

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *